opini;

  • Agrina Ariyandita 1901502180
  • Janicadella Anak Victor 1901507591
  • Marsela Wenas 1901479871
  • Moraika Luvi Liebe 1901523430

Makanan adalah suatu hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Makanan adalah kebutuhan primer bagi manusia yang memungkinkan manusia untuk hidup lebih lama. Pada makanan terkandung zat kimia yang dibutuhkan tubuh manusia seperti protein, karbohidrat, kalsium, vitamin, dll. Proses pembuatan makanan tidak lepas dari bahan makanan itu sendiri, contohnya tepung untuk membuat kue, jagung untuk membuat nasi jagung, dll. Karena kandungan yang terkandung dalam bahan makanan tersebut maka makanan dapat berdampak positif atau bahkan dapat menimbulkan dampak negatif untuk tubuh. Berikut akan kita bahas makanan yang dapat berdampak negatif menurut kandungan zat yang terdapat pada bahan makanan tersebut.

Siapa yang tidak suka mie instan? Mie yang sangat terkenal karena sangat praktis ini adalah salah satu kesukaan banyak orang karena rasanya yang lezat dan aromanya yang sangat menggoda. Namun tahu kah Anda apa saja zat yang terkandung dalam mie instan tersebut?

Mie dibuat dari campuran tepung, minyak sayur, garam, dan beberapa bahan aditif seperti natrium polifosfat (berfungsi sebagai pengemulsi atau penstabil), natrium karbonat dan kalium karbonat yang berfungsi sebagai pengatur asam.Selain itu, mie juga ditambahkan zat pewarna kuning (tartrazine). Selain mie itu sendiri, ada pula bumbu mie yang banyak mengandung garam, cabe, dan bumbu-bumbu lain. Bumbu mie instan juga tak lepas dari zat aditif makanan seperti MSG (monosodium glutamat) yang berfungsi sebagai penguat rasa.

Kandungan-kandungan yang berbahaya tersebut sangat tidak baik dikonsumsi oleh tubuh. Apalagi jika kita mengkonsumsi mie instan dalam waktu yang lama dengn intensitas yang sangat tinggi. Pastinya penyakit akan mudah dan hinggap di tubuh kita. Penyakit yang dapat ditimbulkan karena mengkonsumsi mie instan jangka panjang adalah kanker, Chinese Restaurant Syndrome dan kerusakan jaringan otak.

Makanan selanjutnya yang akan kita bahas adalah snack atau makanan ringan berpengawet. Makanan yang enak di lidah ternyata tidak semuanya sehat. Makanan ringan yang dikonsumsi oleh anak-anak faktanya mengandung zat pengawet, penyedap rasa, pewarna buatan, gula buatan, dll. Seringkali makanan ringan yang mengandung zat berbahaya tersebut tidak mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah, bahkan di pasaran beredar makanan ringan yang tidak tercantum dalam daftar Badan Pengawas Obat dan Makanan.

Dampak mengkonsumsi makanan ringan berpengawet dalam jangka waktu yang panjang juga dapat menyebabkan kanker seperti saat mengkonsumsi mie instan jangka panjang, karena pada dasarnya zat pengawet, MSG, zat pewarna makanan, zat perisa, aspartam, dapat menimbulkan dampak negatif pada kestabilan kesehatan tubuh manusia. Penyakit lain yang dapat ditimbulkan saat mengkonsumsi makanan ringan berpengawet jangka panjang adalah dapat mengakibatkan penyakit asma, mengalami sakit kepala, menurunkan daya ingat, dan kesulitan untuk tidur. Menurut kelompok kami, boleh saja mengkonsumsi makanan yang telah kami bahas, namun jangka waktu saat mengkonsumsi pertama dan selanjutnya harus di atur sehingga zat yang terkandung dalam makanan tersebut tidak menumpuk di dalam tubuh sehingga menjadi racun yang menimbulkan penyakit dalam tubuh. Konsumsi lah dengan selayaknya dan tidak berlebihan